Polije Gelar Sosialisasi PPKPT, Tegaskan Komitmen Cegah Kekerasan di Kampus
- account_circle Masitha
- calendar_month Jum, 25 Jul 2025
- visibility 20

Ketua Satgas PPKPT berikan sosialisasi (Foto: Humas Polije)
JEMBER, jplusmedia.com – Politeknik Negeri Jember (Polije) melalui Tim Satuan Tugas (Satgas) Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Perguruan Tinggi (PPKPT) menggelar sosialisasi dua hari berturut-turut Rabu (23/07/2025) hingga Kamis (24/07/2025) di Auditorium Vokasi. Kegiatan ini merupakan implementasi awal Permendikbudristek 25/2024 yang memperluas definisi kekerasan kampus menjadi enam kategori.
Direktur Polije, Saiful Anwar, S.TP., M.P., menegaskan pentingnya menciptakan lingkungan kampus yang aman dan ramah bagi seluruh sivitas akademika.
“Satgas PPKPT hadir bukan untuk mengawasi, tetapi untuk menemani dan menjaga agar aktivitas kampus tetap sehat dan produktif,” ujarnya.
Ia menekankan bahwa Satgas memiliki peran preventif dan persuasif, bukan menghukum, melainkan membina. Karena itu, nilai-nilai anti-kekerasan perlu diintegrasikan dalam proses pembelajaran dan penguatan karakter mahasiswa.
Prof. Dr. Muksin, S.P., M.Si., mewakili Satgas PPKPT, menyampaikan bahwa kegiatan ini penting untuk membangun kesadaran kolektif terhadap kekerasan yang kerap tidak terdeteksi.
“Sosialisasi ini menjadi respons atas fenomena gunung es kekerasan di kampus. Banyak kasus tidak terlaporkan, padahal kekerasan bisa melibatkan siapa saja, dari mahasiswa hingga tenaga pendidik,” ungkapnya.
Hari kedua sosialisasi lebih bersifat praktis, dengan pembekalan keterampilan pelaporan, pendampingan korban, serta diskusi studi kasus. Panitia menutup kegiatan dengan mengajak peserta menanamkan budaya saling menghargai dan berani melapor jika menemukan kekerasan.
“Kami berharap seluruh aktivitas di Polije berlangsung secara harmonis, produktif, dan senantiasa dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa,” pungkas Direktur.
- Penulis: Masitha
- Editor: Bambang