Minggu, 24 Agu 2025
light_mode
Beranda » Budaya » Jember Kembali Memukau Dunia Lewat Jember Fashion Carnaval 2025

Jember Kembali Memukau Dunia Lewat Jember Fashion Carnaval 2025

  • account_circle Bilqis
  • calendar_month Sen, 11 Agu 2025
  • visibility 17

JEMBER, jplusmedia.com – Kabupaten Jember, Jawa Timur, sekali lagi menjadi sorotan dunia melalui gelaran akbar Jember Fashion Carnaval (JFC) 2025. Mengusung tema “Evoluxion” gabungan dari evolution, luxury, dan innovation perhelatan yang telah memasuki tahun ke-23 ini menghadirkan parade spektakuler Grand Carnival sepanjang 3,6 kilometer di jantung kota sebagai puncak acara.

Tahun ini, sepuluh defile memeriahkan panggung mode dunia tersebut, mulai dari Anatomy, Nias, Botanica, Symphony, Allograph, Great Wall of China, Nile Enigma, Origami, Phinisi, hingga Aerospace. Setiap kostum menghadirkan cerita unik, mulai dari kekayaan alam, budaya tradisional, sejarah, hingga sentuhan teknologi modern.

Ratusan talent unjuk kebolehan dengan busana yang memukau, menampilkan gerak atraktif yang membuat penonton terhipnotis. Salah satu pengunjung, Maya, mengaku kagum dengan kreativitas para peserta.

“Luar biasa! Setiap kostum begitu detail dan penuh makna, rasanya bangga sekali melihat JFC bisa seperti ini,” ungkapnya.

Bupati Jember Muhammad Fawait memberikan apresiasi tinggi atas penyelenggaraan JFC yang telah mendunia.

“Ajang ini bukan hanya menghibur, tapi juga membanggakan Jember di mata dunia. Tahun depan, kami berkomitmen menghadirkan sesuatu yang lebih spektakuler,” ujarnya.

Sementara itu, David K. Susilo, Ketua Asosiasi Karnaval Indonesia (AKARI), menilai JFC 2025 sukses memadukan kearifan lokal dengan ragam budaya internasional dalam satu kemasan busana yang luar biasa.

“Ini adalah bukti bahwa kreativitas Indonesia mampu bersaing dan memukau di kancah global,” katanya.

JFC bukan sekadar ajang hiburan. Perhelatan ini juga menggerakkan roda ekonomi kreatif, memberi peluang bagi UMKM, perajin lokal, hingga kreator digital untuk mempromosikan produk dan karya mereka. Bahkan, dengan melibatkan ribuan peserta termasuk penyandang disabilitas, JFC 2025 membuktikan bahwa kreativitas tidak mengenal batas.

Dengan kesuksesan ini, Jember kembali menegaskan posisinya sebagai pusat kota kreatif dan destinasi karnaval internasional yang layak diperhitungkan di dunia.

  • Penulis: Bilqis
  • Editor: Bambang

Rekomendasi Untuk Anda

  • FH UNEJ Gaet Peserta Internasional Lewat Kursus “Access to Justice 2025” Berbasis Pengalaman Lapangan

    FH UNEJ Gaet Peserta Internasional Lewat Kursus “Access to Justice 2025” Berbasis Pengalaman Lapangan

    • calendar_month Rab, 6 Agu 2025
    • account_circle Aziz
    • 0Komentar

    JEMBER, jplusmedia — Fakultas Hukum Universitas Jember (FH UNEJ) kembali menjadi tuan rumah bagi kursus internasional Access to Justice in Southeast Asia & Beyond 2025, yang diselenggarakan sejak 21 Juli hingga 14 Agustus 2025. Kegiatan ini menarik 36 peserta dari berbagai latar belakang, termasuk 12 peserta internasional, dan menerapkan metode experiential learning yang langsung terjun […]

  • UNPATTI Pelajari Tata Kelola PPID dari UNEJ photo_camera 3

    UNPATTI Pelajari Tata Kelola PPID dari UNEJ

    • calendar_month Sel, 22 Jul 2025
    • account_circle Masitha
    • 0Komentar

    JEMBER, jplusmedia.com – Universitas Pattimura (UNPATTI) Ambon menunjukkan komitmennya dalam memperkuat keterbukaan informasi publik dengan mengadopsi praktik unggulan Universitas Jember (UNEJ) dalam mengelola Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID). Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Layanan Informasi UNPATTI, Dr. Ruslan H. S., menyampaikan niat tersebut secara langsung. Tawari, M.Si., saat berkunjung ke Gedung Rektorat […]

  • Fakultas Hukum UNEJ Selenggarakan Kursus Internasional, Dorong Akses Keadilan Inklusif

    Fakultas Hukum UNEJ Selenggarakan Kursus Internasional, Dorong Akses Keadilan Inklusif

    • calendar_month Sel, 22 Jul 2025
    • account_circle Masitha
    • 0Komentar

    JEMBER, jplusmedia.com – Fakultas Hukum Universitas Jember (FH UNEJ) menyelenggarakan kursus internasional bertajuk “Access to Justice in Southeast Asia and Beyond” sebagai wujud komitmen terhadap peningkatan akses keadilan. Sebanyak 36 peserta dari 12 negara, termasuk Amerika Serikat, Jepang, Filipina, India, dan Malaysia, mengikuti kegiatan yang berlangsung dari 21 Juli hingga 13 Agustus 2025. Dekan FH […]

  • Wali Murid Antar Siswa SD di Jember Berebut Bangku Terdepan di Hari Pertama Sekolah

    Wali Murid Antar Siswa SD di Jember Berebut Bangku Terdepan di Hari Pertama Sekolah

    • calendar_month Rab, 16 Jul 2025
    • account_circle Masitha
    • 0Komentar

    JEMBER, jplusmedia.com – Hari pertama masuk sekolah di SDN Tegal Besar 3 Jember, diwarnai antusiasme tinggi dari para wali murid dan siswa. Sejak pukul 05.30 WIB, para orang tua sudah memadati halaman sekolah demi satu tujuan yakni mengamankan bangku paling depan untuk anak-anak mereka. Pemandangan ini terlihat khususnya di kelas satu, di mana para wali […]

  • Sosialisasi Inovasi TUM Block untuk Dukung Produksi Susu dan Program Makan Bergizi Gratis

    Sosialisasi Inovasi TUM Block untuk Dukung Produksi Susu dan Program Makan Bergizi Gratis

    • calendar_month Sab, 5 Jul 2025
    • account_circle JPlus Media
    • 0Komentar

    JEMBER, jplusmedia.com – Makan bergizi gratis merupakan salah satu program prioritas nasional yang membutuhkan produk susu segar dalam melengkapi gizi masyarakat Indonesia, khususnya balita dan ibu hamil. Adapun saat ini Indonesia menghadapi tantangan keterbatasan susu segar dikarenakan kualitas dan kuantitas pakan yang fluktutatif. Kegiatan sosialisasi Tanin Urea Molases Block (TUMB) termasuk dalam upaya dan komitmen […]

  • Diduga Depresi Akibat Cinta Ditolak, Pemuda di Jember Gantung Diri di Rumah

    Diduga Depresi Akibat Cinta Ditolak, Pemuda di Jember Gantung Diri di Rumah

    • calendar_month Jum, 8 Agu 2025
    • account_circle Endang
    • 0Komentar

    JEMBER – Seorang pemuda asal Desa Rowotengah, Kecamatan Sumberbaru, Jember, ditemukan tewas gantung diri di ruang tengah rumahnya. Korban bernama TA diduga nekat mengakhiri hidup karena kekecewaan asmara. Evakuasi berlangsung dramatis. Petugas polisi dan TNI yang dibantu warga memotong tali yang melilit leher korban untuk menurunkannya dari gantungan. Video amatir merekam detik-detik evakuasi. Setelah dievakuasi, […]

expand_less